Mengintip Fakta Menarik dari Acara Balap Mobil F1 Kanada – Di dalam kalender formula 1 bisa dibilang jika Kanada itu termasuk salah satu negara yang jarang absen dalam 4 dekade terakhir ini. Bahkan belum lama ini Kanada menjadi tuan rumah tempat menyelenggarakan acara balap mobil F1 tersebut yang digelar di sirkuit Gilles Villeneuve. Namun perlu diketahui bahwa banyak sekali fakta menarik dari acara balap mobil F1 di Kanada itu. Misalnya Gilles Villeneuve bukan satu-satunya sirkuit yang pernah menyelenggarakan acara balap mobil di Kanada. Selain itu masih banyak lagi fakta menarik lainnya dari acara balap mobil F1 di Kanada tersebut. Untuk mengetahui apa saja fakta menariknya langsung baca ulasan di bawah ini.
Acara Balap Mobil di Kanada Pertama kali Diselenggarakan pada Tahun 1961
Diketahui Kanada itu pertama kali menjadi tuan rumah tempat penyelenggaraan perlombaan mobil balap F1 pada tahun 1961. Di mana pada saat itu acara balap mobil tersebut diselenggarakan di sirkuit Mosport dan dimenangkan oleh Lotus dan Ryan. Namun sayangnya pada kala itu acara Formula 1 masih berstatus non championship. Dengan begitu poin yang berhasil didapatkan tidak masuk pada klasemen. Kemudian baru di tahun 1967 acara balap mobil di Kanada statusnya berubah menjadi championship. Selanjutnya di tahun 1968 GP Kanada tidak lagi diselenggarakan di sirkuit Mosport melainkan berubah di lle Notre Dame. Alasan utama mengapa sirkuitnya dirubah karena safetynya tidak lagi digunakan dan pemerintah telah membuat sirkuit baru.
Kemenangan yang Tidak Terlupakan
Meskipun acara mobil balap itu sudah sering digelar dan hampir para pembalapnya tidak pernah menang ketika berlaga di kandangnya sendiri, namun Ryan berhasil memenangkan juara pada edisi perdananya. Tetapi sayangnya pada saat itu status perlombaan tersebut masih non Championship. Kemudian barulah di tahun 1978 ada seorang pembalap berbakat bernama Gilles Villeneuve yang berhasil menaklukkan sirkuit lle Notre Dame. Berkat kemenangannya itu membuat para pendukungnya menyambutnya dengan sukacita dan tidak melupakannya.
Nama Gilles Villeneuve Diabadikan
Memasuki tahun 1982 masyarakat Kanada kembali menantikan kehadiran Gilles Villeneuve untuk tampil pada perlombaan F1. Mengingat pada saat itu pembalap terkenal tersebut tampil dominan dengan Ferrari dan menjadi salah satu kandidat terkuat di dunia bersama dengan timnya. Tetapi nasib buruk menimpa Villeneuve yang mana ketika sedang menjalani sesi kualifikasi dirinya menabrak bagian belakang mobil milik Jochen Mess dengan sangat kencangnya. Akibatnya membuat mobil yang ditumpanginya melayang ke udara dan membentur aspal keras. Kala itu John Waston dan Derek Warwick mencoba untuk menarik pembalap tersebut dari mobilnya dengan kondisi wajah yang telah membiru. Bukan hanya itu saja namun para tenaga medis juga didatangkan. Tetapi ketika ditemukan Villeneuve sudah tidak bernafas, lalu dirinya di bawah ke rumah sakit. Tentunya kematian dari pembalap tersebut sangatlah mengejutkan publik di Kanada. Pasalnya GP Kanada itu hanya berjarak sekitar satu bulan dari GP Belgia. Dalam rangka untuk menghormati pembalap tersebut pemerintah Kanada kemudian mengganti nama sirkuit menjadi Gilles Villeneuve .
Terdapat Beberapa Momen Tidak Terlupakan
Dikarenakan perlombaan mobil balap yang ada di Kanada itu sudah diselenggarakan sejak lama, membuatnya ada beberapa momen tidak terlupakan. Di mana salah satu momen yang tidak terlupakan itu yakin ketika Jenson Button menjadi pemenang setelah dirinya melakukan 6 kali pet shop pada tahun 2012 lalu. Bahkan kemenangan itu merupakan balapan terpanjang dalam sejarah Formula 1 dengan durasi lebih dari 4 jam. Bukan hanya itu saja namun terdapat juga momen kecelakaan fatal yang dialami oleh pembalap Robert Kubica di tahun 2007. Momen tidak terlupakan berikutnya yaitu pada saat Winnie Harlow yang merupakan seorang model mengibarkan bendera finish sebelum waktunya di tahun 2018 lalu. Akibat tindakan dari model itu membuat balapan yang mestinya berlangsung 70 lap hanya dilakukan sebanyak 68 lap saja.
Wall of Champions yang Sangat Melegenda
Wall of Champions sendiri merupakan sebuah dinding sekaligus tikungan terakhir yang terdapat di sirkuit Gilles Villeneuve di Kanada. Dikarenakan keduanya terletak diantara dua lurusan sangat panjang membuat tikungan ini sangat sulit dilewati oleh para pembalap. Bahkan banyak sekali pembalap bergelar hebat juara dunia yang mengalami insiden di tikungan tersebut. Tepatnya di tahun 1999 Michael Schumacher, Jacques Villeneuve berakhir pada tikungan tajam tersebut. Bukan hanya itu saja namun tikungan tajam itu juga telah memakan banyak korban. Adapun beberapa pembalap yang pernah mengalami insiden di tikungan tersebut seperti Ralf Schumacher, Rubens, Jenson Button dan Sebastian Vettel.
Michael Schumacher dan Lewis Hamilton Disebut-Sebut Raja Montreal
Michael Schumacher dan Lewis Hamilton merupakan kedua pembalap yang namanya cukup dominan di GP Kanada. Di mana keduanya telah berhasil meraih kemenangan sebanyak tujuh kali. Bahkan menariknya Hamilton berpotensi melewati catatan Michael mengingat dirinya masih aktif menjadi pembalap. Bagi Hamilton sendiri GP Kanada itu sangatlah spesial. Hal itu dikarenakan disitulah pertama kalinya Hamilton berhasil meraih kemenangan di tahun 2007. Bukan hanya itu saja namun catatan kemenangan Hamilton juga terus bertambah dari tahun ke tahun yakin 2010, 2012, 2016, 2017 dan 2019. Sedangkan untuk Michael dirinya berhasil mendominasi pada tahun 1994 hingga 2004.
Demikian ulasan singkat tentang beberapa fakta menarik dari acara balap mobil F1 di Kanada yang masih belum banyak diketahui oleh orang-orang di seluruh dunia.